Manfaat kesehatan dari teh hitam antara lain bermanfaat untuk kolesterol tinggi, diare, kerusakan gigi, masalah pencernaan, sirkulasi darah yang buruk, tekanan darah tinggi, dan asma. Teh hitam adalah salah satu teh yang paling populer dan terkenal karena kualitas obat dan manfaatnya bagi kesehatan.
Berbagai manfaat kesehatan dari teh hitam telah diterima secara luas di seluruh dunia. Teh adalah salah satu minuman yang paling disukai di dunia. Teh tumbuh dari tanaman bernama Camellia Sinensis. Sebagian besar negara lebih memilih untuk teh hijau. Perbedaan antara teh hitam dan teh hijau atau putih adalah pada cara proses pengolahannya.
Selama tahap pengolahan, teh hitam difermentasi dan teroksidasi, yang berkontribusi terhadap warna, rasa, dan manfaat kesehatan yang unik. Di sisi lain, teh hijau dan teh putih tidak difermentasi.
Nilai gizi dari Teh Hitam
Jika Anda menikmati rasa teh hitam, Anda dapat mengkonsumsinya dalam berbagai cara. Orang-orang Cina menambahkan pemanis, rempah-rempah, coklat, atau herba langka saat menyeduh teh hitam. Di India, susu dan gula biasanya ditambahkan ke dalamnya. Beberapa orang juga menambahkan berbagai bumbu termasuk jahe, kayu manis, kapulaga, serai, mulethi, atau kemangi suci (Tulsi).
Teh hitam polos kaya akan antioksidan yang dikenal sebagai polifenol dan juga memiliki sedikit kandungan natrium, protein, dan karbohidrat.
Manfaat Kesehatan Teh Hitam
Teh hitam dikenal karena kualitas kuratif dan manfaat kesehatan lainnya. Beberapa dari mereka adalah sebagai berikut:
Penyakit Jantung:
MengKonsumsi secara rutin teh hitam dapat membantu memperbaiki disfungsi arteri koroner pada banyak pasien jantung. Oleh karena itu, meminum teh hitam dapat mengurangi risiko terkena berbagai penyakit kardiovaskular.
Diare:
Teh hitam memiliki efek penyembuhan pada gangguan usus karena adanya tanin. Dianjurkan untuk semua pasien diare untuk menyesap teh hitam secara perlahan untuk mendapatkan manfaat maksimal.
Asthma:
Cairan hangat dan diseduh, secara umum, dapat memberi petolongan untuk kondisi asma. Karena fakta tersebut, tidak mengherankan jika teh hitam sangat bermanfaat bagi pasien asma, karena memperluas saluran udara, sehingga memungkinkan pasien untuk bernapas lebih mudah.
Masalah Pencernaan:
Teh hitam mengandung tannin yang melimpah dan bahan kimia lain yang memiliki dampak positif dan relaxing pada sistem pencernaan tubuh manusia. Kemampuan teh hitam sebagai anti-inflamasi ini juga membantu untuk menyembuhkan gangguan pencernaan.
Kolesterol Tinggi:
Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh American Heart Association di New Orleans, orang yang mengkonsumsi teh hitam dapat menurunkan kadar kolesterol jahat mereka, yang bertanggung jawab untuk stroke jantung dan serangan fatal. Selain itu juga telah ditemukan bahwa orang yang minum 3-4 cangkir teh hitam setiap hari berada pada risiko yang lebih rendah untuk masalah jantung dibandingkan mereka yang mengkonsumsi teh dalam jumlah minimal atau tidak ada sama sekali.
Kanker Payudara:
Minum teh, varietas hitam atau hijau, membantu perempuan dalam mencegah pertumbuhan kanker di payudara, terutama perempuan pada fase pra-menopause. Teh membantu dalam meningkatkan tingkat hormon globulin selama periode siklus menstruasi perempuan. Kehadiran theaflavin dalam teh hitam menghancurkan sel-sel abnormal dalam tubuh sebelum mereka menyebabkan kerusakan besar atau berubah menjadi sel-sel kanker.
Ketika Anda minum teh jenis ini maka Anda akan merasakan manfaat yang hampir sama bagi kesehatan seperti minum teh hijau. Hampir 80% dari manusia mengkonsumsi teh hitam. Teh hitam telah banyak tersedia dan Anda dapat memilih dari ratusan rasa dan campuran di pasar.
Penelitian medis terbaru menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam teh hitam, yaitu theaflavin dan thearubigens, memiliki manfaat positif untuk kesehatan, selain memberi teh warna gelap dan rasa yang unik.
Catatan:
Banyak orang memiliki kebiasaan minum teh hitam 4-5 kali sehari. Mereka mendapatkan begitu kecanduan teh bahwa jika mereka melewatkan itu bahkan sekali dari jadwal rutin mereka, mereka mungkin menderita sakit kepala keesokan harinya.
Teh hitam juga diketahui menyebabkan masalah keasaman di perut. Oleh karena itu, jangan sampai Anda kecanduan teh hitam. Hindari minum teh setelah makan siang atau makan malam, karena dapat menyebabkan pencernaan yang buruk, sedangkan pada waktu selain itu, teh dapat meningkatkan kesehatan pencernaan.
