Mengapa harus shampoo tanpa bahan kimia sulfat?
Sulfat adalah deterjen yang digunakan dalam shampoo untuk menyingkirkan kotoran dan lemak. Tapi, sulfat bisa membuat rambut menjadi kasar dan menghilangka minyak pelindung alami dari kulit kepala dan rambut Anda, sehingga kulit kepala menjadi kering, dan rambut tidak bercahaya.
Anda juga perlu berhati-hati dengan istilah turunannya, seperti sodium lauryl sulphate (SLS) yang berasal dari kelapa. Semua SLS berasal dari minyak nabati, biasanya kelapa, tetapi ia mengalami banyak pengolahan yang melibatkan salah satu bahan kimia paling keras - asam sulfat - dan karena itu digolongkan sebagai bahan sintetis.
Apa solusinya?
Solusinya sangat sederhana. Buat shampo sendiri!
Ketika kata 'shampo' muncul di benak Anda, Anda memikirkan sabun dan busa. Bahkan kata shampo berasal dari bahasa Hindi (India) kata ‘champoo’, yang berasal dari akar bahasa Sansekerta capayati, yang berarti menekan, meremas atau menggosok. Di India istilah champoo digunakan untuk pijat kepala, biasanya dengan beberapa ramuan minyak herbal. Dan hanya setelah meminyaki dan memijat, rambut akan dicuci. Pembersih rambut kuno dibuat dengan mencampur bubuk herbal, bunga-, dan air.
Membuat Shampoo Tanpa Bahan Kimia Sulfat
Ada beberapa bahan alami yang bisa dijadikan sebagai pembersih rambut dan membuat rambut kita bersih, sehat, dan berbau luar biasa. Resep shampo alami ini akan membuat rambut Anda lebih indah, jadi Anda layak mencobanya.
Resep shampo yang akan dibagi ini tidak memerlukan persiapan sebelumnya. Sebagian besar bahan tidak sulit ditemukan - Anda bisa membeli secara online.
Untuk membuat shampo ini Anda membutuhkan - chickpea flour, bubuk kulit jeruk, bubuk pacar, dan madu.
Sebelum kami melanjutkan tentang cara membuat mari kita lihat apa yang masing-masing menawarkan bahan:
Tepung Chickpea (Besan): Tepung kacang panjang dan tepung miju-miju lainnya telah digunakan dalam perawatan rambut dan kecantikan selama ribuan tahun. Tepung kacang panjang mengandung protein sehingga akan membuat rambut Anda berkilau dan kuat. Ini juga membersihkan rambut dengan sangat baik.
Catatan :
Tepung gram atau tepung kacang buncis (Chickpea ) atau besan, adalah tepung nadi yang terbuat dari berbagai kacang tanah yang dikenal sebagai gram Bengal. Ini adalah bahan pokok dalam masakan anak benua India, termasuk masakan India, Bangladesh, Burma, Nepal, Pakistan dan Sri Lanka. Tepung Chickpea mengandung karbohidrat tinggi tetapi rendah lemak.
Bubuk kulit jeruk: Jeruk dan kulit jeruk lainnya membantu mengelupas kulit mati secara lembut dan mengelupas serpihan kulit kepala. Bubuk kulit jeruk juga menyeimbangkan pH kulit kepala Anda dan sifat antiseptik dan anti-inflamasinya dapat membantu mengatasi ketombe. Ditambah lagi baunya menyegarkan.
Henna (pacar): Henna melapisi batang rambut, dan menambah kilau dan membuat rambut selembut sutra. Penggunaan pacar secara reguler akan menambahkan semburat kemerahan atau kecoklatan (warna henna bervariasi tergantung di mana ia tumbuh) ke rambut. Juga jika Anda memiliki uban maka shampo ini adalah solusi yang mudah untuk menutupinya.
Catatan: Bagi Anda yang memiliki rambut lebih terang atau rambut berwarna harus menghindari pacar, karena akan mengubah warna.
Madu: Madu sangat melembapkan dan memberi nutrisi untuk kulit kepala dan rambut Anda. Madu juga merupakan humektan - yang berarti menarik dan mempertahankan kelembaban - dan karena itu membantu untuk mengkondisikan rambut. Efek antiseptiknya akan menjaga kulit kepala Anda sehat dan bebas ketombe.
Cara Membuat Shampo Tanpa Sulfat di Rumah
Untuk membuat shampo ini Anda Membutuhkan:
2 sendok makan bubuk Chickpea (besan)
1 sendok makan Bubuk kulit jeruk
1 hingga 2 sendok teh bubuk Henna (opsional & tidak cocok untuk rambut dengan warna lebih terang; yang memiliki warna lebih terang dapat menambahkan bubuk kayu manis)
2 sendok teh Madu (atau tambahkan jus lidah buaya sebagai gantinya)
2 sendok teh bubuk Fenugreek (pelembut rambut)
Air Secukupnya
Cara Membuat:
Masukkan tepung chickpea, bubuk kulit jeruk, pacar dan fenugreek (jika menggunakan) dalam mangkuk.
Tambahkan air dan aduk rata. Terus tambahkan air sedikit demi sedikit hingga campuran itu menjadi pasta halus. Dan pastikan tidak ada gumpalan
Akhirnya tambahkan madu dan aduk rata. Anda juga bisa menambahkan 1 sendok makan jus lidah buaya bukan madu atau keduanya. Aloe vera sangat melembapkan dan membuat rambut lebih halus dan lebih mudah diatur.
Untuk aroma alami, tambahkan 3 hingga 4 tetes minyak esensial pilihan Anda, lavender, rosemary, peppermint atau chamomile.
Cara Penggunaan:
Basahi rambut. Pijat ke kulit kepala dan rambut seperti menggunakan shampo biasa, tetapi jangan berharap untuk berbusa. Pastikan semua area ter-cover. Lakukan dengan lembut, karena penggunaan secara kasar atau cepat dapat mengganggu akar rambut Anda. Biarkan selama 2 hingga 3 menit, lalu bilas sampai bersih.
Catatan Akhir:
Setelah Anda membilasnya mungkin ada beberapa sisa shampo yang tersisa di rambut Anda. Tapi, jangan khawatir karena akan hilang saat rambut Anda mengering dan saat Anda menyisir rambut. Dan gunakan sisir gigi yang lebar untuk mengurai kekusutannya.
Kondisioner Alami
Jika Anda merasa rambut sudah bersih dan lembut, maka Anda tidak perlu conditioner. Tetapi jika tidak, gunakan kondisioner untuk membilas rambut.
Anda dapat menggunakan teh hijau untuk membilas. Teh hijau membantu menambah kilau dan kekuatan pada rambut Anda. Beberapa orang mengklaim bahwa the hijau juga bisa membantu mengurangi kerontokan rambut.
Anda juga dapat menggunakan teh herbal Anda seperti rosemary, lavender, chamomile, mint, akar marshmallow, dan hibiscus untuk kondisioner dan menambahkan kilau. Jangan ragu untuk bereksperimen dan melihat mana yang paling cocok untuk rambut Anda.
Pengganti tepung Chickpea: Anda dapat mengganti tepung kacang dengan tepung biji rami atau tepung gandum hitam.
Cara membuat serbuk kulit jeruk sendiri: Cuci, keringkan, dan kupas jeruk. Makan jeruknya! Simpan kulitnya. Potong kulit menjadi irisan tipis agar lebih cepat kering. Sebarkan semua kulitnya di atas nampan dan tempatkan di bawah matahari langsung agar kering. Anda juga dapat menempatkannya di tempat yang kering dan hangat. Dibolak-balik setiap hari sampai kering dan renyah. Giling kulit jeruk tersebut hingga menjadi bubuk halus. Dan bubuk kulit jeruk buatan Anda sudah siap!
